Rabu, 19 September 2012

Metal Music (?)

Sekarang ini, di seluruh penjuru dunia, banyak sekali bertebaran band-band metal. Batas antara jenis musik satu dan yang lain demikian tipisnya. Experimentasi antara death metal dan dan metalcore melahirkan deathcore. Metalcore sendiri terbentuk dari musik heavy metal dan hardcore. Kombinasi vokal growl dan scream biasa terdengar dalam musik musik dengan jenis ini.


Sulit kan bedain antara jenis - jenis musik metal?
Ini yips and trik bedainnya nuat yang baru2 ini masuk aliran metal.
Hardcore
[Hardcore punk] jenis musik underground yang berawal di akhir 70 an, mengikuti sukses mainstreamnya punk. Hardcore umumnya lebih cepat, lebih keras, dan lebih berat dari punk rock. Asal dari istilah hardcore ndak terlalu pasti. D.O.A., Band asal Vancouver, mungkin telah membantu mempopulerkan istilah tersebut dengan judul album mereka di tahun 1981, Hardcore '81. Hardcore berkembang di akhir 70 an. style nya pank rock, heavy metal. Fans nya hardcore tu udah nganggap hardcore sebagai ideologi dan gaya hidup. Hardcore telah melahirkan gerakan straight edge dan sub pergerakan terkait, seperti hardline dan youth crew.
Hardcore itu sangat terlibat dengan munculnya label rekaman independen di tahun 1980-an, dan dengan etos do it yourself (DIY) dalam kultur musik underground. ndak bisa dipungkiri hardcore memberikan pengaruh pada beberapa genre musik yang sukses secara mainstream, seperti : metalcore, trash metal, emo, dan post hardcore.
Sementara hardcore tradisional belum pernah mengalami kesuksesan secara komersial dan kultur mainstream, beberapa perintis awal telah memperoleh penghargaan dari waktu ke waktu. Damaged, albumnya Black Flag masuk dalam 500 album terbaik versi majalah Rolling Stone 2003. dewasa ini [caileeeeeee] band seperti Hatebreed, Gallows dan Rise Against telah memperoleh kesuksesan secara komersil dalam lebel major.
Genre musik ini, berkembang di sekitaran Amrik sana, terutama di Washington, D.C., California, New York/New Jersey, dan Boston.
bentuk derivatif dari hardcore : Thrash metal, crossover thrash, metalcore, rapcore, post-hardcore
Subgenre nya : christian hardcore, d-beat, emo, melodic hardcore, nardcore, powerviolence, skate punk, thrashcore
genre fusi nya : grindcore, crust punk, crossover thrash, digital hardcore, punk jazz, horror punk, metalcore, rapcore, sludge metal, skacore
band band beraliran Hardcore yang udah gua dengerin beberapa albumnya, dan menurut gua masuk genre Hardcore diantaranya:
7 Seconds, Agnostic Front, Bad Brains, Bane, Biohazard, Bury Your Dead, Comeback Kid, Converge, Cro-Mags, D.O.A., Glassjaw, Hatebreed, Have Heart, Kill Your Idols, Madball, Minor Threat, Poison The Well, R.A.M.B.O., Refused, Rise Against, Shai Hulud, Sick of It All, Stretch Arm Strong, Vision of Disorder, Warzone

Grindcore
Grindcore adalah sebuah genre musik ekstrim yang mulai diawal hingga pertengahan tahun 1980-an di UK sana. Terinspirasi dari beberapa genre musik yang paling abrasif - termasuk death metal, musik industri, kebisingan dan varietas hardcore punk yang lebih ekstrim. Karakter grindcore diantaranya distorsi yang sangat besar, tempo tinggi, nge beat, dan vokal yang meng geram [growls] dan teriakan [scream] bernada tinggi. Napalm Death mungkin bisa diberikan kredit tersendiri dalam meletakkan style ini. Di Amerika Utara dan Eropa yang paling populer mungkin Brutal Truth dan Nasum. Tema lirik berkisar pada masalah sosial dan politik, untuk subyek berdarah dan black humor. Buat gua, Grindcore bisa dikenali lewat "microsong" nya. Banyak track dari genre Grindcore yang hanya beberapa detik. "You Suffer" nya Napalm Death masuk Guinness World Record untuk lagu terpendek yang pernah direkam.
Bentuk derivatifnya : Mathcore
Subgenre nya : Goregrind, noisegrind, electrogrind/cybergrind, crustgrind, pornogrind
Genre fusi nya : Deathgrind
band band yang menurut gua beraliran Hardcore, yang udah gua dengerin beberapa albumnya, diantaranya:
Aborted [Belgia], Autopsy, Brujeria [Mexico], Carcass [UK], Cephalic Carnage, Devourment, Dying Fetus, Exhumed, Extreme Noise Terror, Hate Eternal, Last Days of Humanity [Belanda], The Locust [berkostum serangga dan sangat bising, sebenarnya buat gua mereka lebih nge jazz], Misery Index, Napalm Death [UK], Nasum [Swedia], The Number Twelve Looks Like You, Pig Destroyer, Prostitute Disfigurement [Belanda], The Red Chord, See You Next Tuesday, Terrorizer, Unholy Grave [Jepang], War from a Harlot's Mouth [Jerman]

Deathcore
Deathcore bisa dibilang subgenre nya extreme metal, penggabungan metalcore dan death metal. Deathcore sangat dipengaruhi death metal modern dalam speed, pendekatan chromatic, dan disonasi. yang paling umum teknik vokal nya nge growl dan scream. Deathcore sering didefinisikan sama dengan metalcore. Membudaya pada awal 2000 an di USA tentunya, terutama di California, Arizona.
band yang bisa dikategorikan dalam genre ini, mungkin [mungkin lho]:
The Acacia Strain, The Agonist [vocalisnya asik neh], All Shall Perish, Animosity, The Black Dahlia Murder, Bring Me the Horizon [UK], Caliban [Jerman], Cryptopsy, Dance Club Massacre, Heaven Shall Burn [Jerman], Job for a Cowboy, Salt the Wound, Through the Eyes of the Dead, Winds of Plague

Metalcore
Metalcore adalah sebuah genre fusi yang menggabungkan berbagai unsur metal ekstrim dan hardcore. Metalcore muncul dari lingkungan youth crew nya hardcore, dengan banyak band mengikuti straight edge (ndak ikut ikutan narkoba dan alkohol), meskipun ada pengecualian bagi band tertentu. Berkembang di pertengahan 1990 an, diawali Earth Crisis, Deadguy, dan Integrity. praktisi modern dari genre ini yang gua tau diantaranya: Killswitch Engage, All That Remains, As I Lay Dying dan The Devil Wears Prada.
Metalcore bisa dibedakan dari "fusi metal pank" yang lain dari penekanan pada breakdown nya; lebih slow, repetitif, kondusif untuk moshing.
Sepultura mungkin bisa diberikan kredit sebagai "peletak dasar" untuk genre ini.
berkembang pada akhir 80 an, di USA sana, terutama di Massachusetts, New Jersey, New York. Bisa dibilang pada tahun 1990 an, genre ini masih dikategorikan underground, dan menjadi populer secara mainstream pada 2000 an. Teknik Vokal dalam metalcore umumnya scream, di antara tahun 1990 an. Dewasa ini banyak band metalcore menggabungkan vokal scream dengan penggunaan clean vokal selama bridge atau chorus lagu.
Style genre ini : thrash, hardcore [youth crew], heavy metal, thrash metal
Subgenre nya : Mathcore, melodic metalcore, Nintendocore
genre fusinya : Deathcore
band yang bisa dikategorikan dalam genre ini:
Zao, The Devil Wears Prada, As I Lay Dying, August Burns Red, The Dillinger Escape Plan [salah satu band yang paling gua suka]
, Walls of Jericho
Mudeng gak?
Saya sendiri saja gak mudeng.Maap yaakk.
Saya kan bukan anak metal.hehe..
^_^V


  

0 komentar:

Posting Komentar